Olahraga basket adalah salah satu cabang olahraga yang paling populer di dunia. Dengan tingkat popularitas yang tinggi, pertandingan basket menarik perhatian jutaan penggemar setiap harinya. Namun, seperti olahraga lainnya, dalam pertandingan basket, terdapat aturan dan peraturan yang harus diikuti oleh semua pemain. Karena ada aturan ketat, tentu ada beragam jenis pelanggaran dalam olahraga basket ini.
Adanya aturan serta jenis pelanggaran basket berguna untuk menjaga keselamatan, fair play, dan integritas permainan. Tentu saja pelanggaran dalam olahraga basket ini dapat terjadi secara nggak sengaja maupun disengaja. Dan tentu saja setiap pelanggaran basket pastinya memiliki konsekuensi yang berbeda-beda. Nah berikut adalah beberapa jenis pelanggaran umum dalam olahraga basket;
Table of contents
1. Personal Foul
Pelanggaran pribadi terjadi ketika pemain menyentuh lawan secara kasar atau menghalanginya secara berlebihan. Beberapa contoh pelanggaran pribadi termasuk menarik atau mendorong lawan, mencekik, melanggar ketentuan jarak saat melakukan inbound atau melepaskan bola, atau bahkan melakukan kontak fisik yang berlebihan. Setiap pemain diizinkan lima pelanggaran pribadi sebelum dikeluarkan dari pertandingan.
2. Technical Foul
Pelanggaran teknis diberikan kepada pemain atau pelatih karena perilaku anti-sportif. Contohnya termasuk menghina wasit atau pemain lawan, membuat komentar yang nggak pantas, atau melakukan gestur yang mengganggu permainan. Pelanggaran teknis memberikan satu atau dua lemparan bebas kepada tim lawan, tergantung pada kebijakan liga.
3. Double Foul
Pelanggaran ganda terjadi ketika dua pemain dari tim yang berbeda saling melanggar dalam satu tindakan. Misalnya, jika dua pemain saling berbenturan saat merebut bola dan terjadi kontak fisik yang sepadan, wasit dapat memberikan pelanggaran ganda. Biasanya, kedua pemain akan menerima pelanggaran pribadi
4. Offensive Foul
Pelanggaran pelanggaran terjadi ketika pemain yang memiliki bola melanggar pemain lawan secara nggak sah. Contohnya, pemain melakukan dorongan atau menjegal lawan untuk mendapatkan ruang gerak dalam upaya mencetak poin. Pelanggaran ini mengakibatkan bola dikembalikan kepada tim lawan.
5. Intentional Foul
Intentional foul adalah pelanggaran yang dilakukan dengan sengaja. Pelanggaran ini terjadi ketika pemain dengan sengaja melakukan pelanggaran pribadi untuk menghentikan waktu atau mencegah lawan mencetak poin dengan lemparan bebas. Pelanggaran ini biasanya dihukum dengan dua lemparan bebas bagi tim yang dilanggar dan mereka akan mendapatkan kembali bola setelah lemparan bebas kedua.
6. 24-Second Violation
Pelanggaran 24 detik terjadi ketika tim yang sedang menyerang gagal mencetak poin sebelum waktu yang ditetapkan 24 detik habis. Pada saat ini, bola diberikan kepada tim lawan. Singkatnya, setiap tim menyerang hanya diberi waktu 24 detik saja. Jadi, sebelum waktu tersebut habis, pemain harus mencetak poin.
7. 3-Second Violation
Pelanggaran tiga detik terjadi ketika pemain basket bagian serangan atau pemain tim yang memiliki bola berada di area garis tiga detik (paint) selama lebih dari tiga detik berturut-turut. Hal ini bertujuan untuk mencegah pemain berpostur tinggi berlama-lama di area depan ring dan mempengaruhi permainan.
Memahami jenis-jenis pelanggaran dalam olahraga basket adalah penting bagi semua pemain, pelatih, dan penggemar. Aturan-aturan tersebut menjamin permainan berlangsung secara adil dan mengurangi risiko cedera yang serius. Selain itu, menghormati wasit dan mengikuti aturan adalah cerminan dari semangat olahraga yang sehat dan kompetitif.
Nah buat kamu yang sedang mencari jasa print jersey dan pembuatan jersey basket yang murah, berkualitas dan pengerjaan cepat, yuk cek jasa dari Vendors.id lewat tombol di bawah ini!
